Friday, 3 April 2009

Sopir Bus Trans Jakarta Pingsan


Apa yang dirasakan penumpang jika sopir yang sedang mengemudikan busnya pingsan? Tentu saja panik. Begitulah yang dirasakan penumpang salah satu armada TransJakarta jurusan Blok M - Kota.

Saat sedang asyik menikmati perjalanan, tiba-tiba laju bus sedikit oleng. Penumpang bus favorit warga Jakarta itu pun langsung menjerit-jerit. Panik.

Begitu cerita Dudung, seorang penumpang TransJakarta, kepada detikcom, Kamis (2/4/2009). Menurut karyawan yang berkantor di Jalan MH Thamrin itu, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 06.45 WIB.

"Waktu bus memasuki bundaran HI, bus yang saya naiki jalannya kurang stabil seperti ada sesuatu yang kurang beres," cerita Dudung.

Namun Dudung dan penumpang lain belum mengetahui apa yang sebenarnya terjadi pada bus tersebut. Penumpang semakin panik saat bus berwarna merah itu tidak berhenti di halte Sarinah.

"Bus tidak berhenti untuk menurunkan dan menaikkan penumpang. Ada sebagian penumpang mengira bus mengalami kerusakan rem," kata Dudung.

Dan tiba-tiba, bus berhenti mendadak di lampu merah Sarinah. Saat itu, para penumpang melihat sopir TransJakarta tersebut semaput. "Saya lihat sopir sudah pingsan, kondektur lalu membuka pintu emergency," kata Dudung.

Dudung dan penumpang lain pun mengelus dada. Banyak yang mengucap syukur karena tidak terjadi kecelakaan yang serius. "Untung tidak ada korban," katanya.

Tak seberapa lama kemudian, datang armada TransJakarta yang lain. Para penumpang pun dialihkan ke bus tersebut. Dudung tidak mengetahui nasib sopir tersebut.

Dari peristiwa itu, Dudung pun berharap pengelola TransJakarta lebih memperhatikan kesehatan para sopirnya. "Serta sistem seleksi pengemudi harus diperketat dari sisi fisik dan kesehatannya. Hal itu dilakukan agar kejadian serupa tidak terulang lagi," harapnya.

detikcom - Kamis, April 2

No comments:

Post a Comment